Apa Yang Harus Dilakukan Pilot Sebelum Menerbangkan Pesawat Terbang?
Jika anda melihat seseorang pilot pesawat sudah tentu pasti profesi yg sangat banyak peminatnya khususnya anak muda yang mempunyai ketertarikan bidang penerbangan & tentu pastinya mempunyai masa depan yang relatif cerah. Untuk menerima hal itu semua butuh proses yang sangat panjang agar mampu menjadi seorang kapten pesawat udara mempunyai kewenangan penuh terhadap semua yang berhubungan dengan pesawat yg akan akan sebagai tanggung jawabnya waktu terbang nanti. Dengan pengalaman yang cukup & skill yg memadai tentu saja menerbangkan pesawat ini akan menjadi sebuah prestasi yang diakui secara institusi dan diakui jua menurut segi akademisnya.
Poto oleh: republika.Mk |
Oleh karenanya semua alur proses yang panjang itu akan selalui dilakukan test secara terpola buat mengukur kestabilan seseorang pilot buat bertugas supaya terlihat secara parameter memang memiliki kapasitas baik dan mempunyai nilai yg telah distandarkan sang peraturan yg berlaku. Dengan cara seperti inilah maka pilot bisa melakukan seluruh aktifitas terbangnya saat bertugas & harus memperhatikan apa saja yang dilakukan sebelum pesawat ini akan take off menggunakan beberapa aktivitas krusial agar semua standar layak terbang sudah dilakukan oleh seorang pilot yg berpengalaman.
Baca jua:
Daftar Rinci Sekolah Penerbangan Khusus Pilot: Alamat, Telepon, Website, Email, & Biaya Masa Study
CEK KESEHATAN RUTIN DAN BERKALA.
Sebelum terbang pilot yang ditugaskan buat melakukan penerbangan akan dilakukan pengecekan kesehatan terlebih dahulu dimana kesehatan merupakan faktor yang terpenting buat mengetahui kondisi seseorang pilot dalam saat itu dengan output yang baik. Dengan hasil yang baik dan terukur ini maka dipengaruhi apakah seorang pilot ini akan layak buat terbang atau nir sama sekali. Apabila output yg terekam medisnya tidak sinkron dengan standar maka pilot yg ditunjuk tidak boleh terbang & harus ada penggantinya. Untuk pengecekan yang sangat krusial buat diketahui merupakan organ mata, penyakit pada, tekanan darah, dan hal lainnya sesuai menggunakan sebuah tugas. Saat terbang pilot wajib steril nir ada konsumsi obat menggunakan range waktu 1-dua jam sebelum terbang. Jika terdeteksi maka prosedur kelayakan terbang nir dapat direkomendasikan sang petugas medis.
CEK JUMLAH TOTAL PENUMPANG PESAWAT.
Seorang pilot harus mengetahui berapa jumlah penumpang yang akan menaiki pesawat yg akan menjadi tanggung jawabnya saat take off nanti. Untuk pengecekan jumlah penumpang pesawat ini bisa dihasilkan dari seorang awak kabin atau pramugari yang bertugas saat itu. Pastikan semua penumpang telah di kursi masing-masing & sudah dipastikan nir terdapat di kamar mini atau rest room pesawat. Seluruh proses krusial lainnya buat keselamatan pesawat telah dilakukan misalnya semua smartphone sudah switch off selama penerbangan nanti.
CEK KONDISI PESAWAT SEBELUM TERBANG.
Pilot harus melakukan pengecekan kondisi pesawat sebelum terbang, ketika sekarang ini memang sudah terdapat ground staff yang membantu rapikan laksana lapangan tetapi pilot harus memastikan selutuh pengecekan krusial ini sudag terlaksana dengan paripurna. Untuk pengecekan ulang seseorang pilot harus memastikan kondisi mesin pesawat, kedua sayap, syarat bahan bakar, pintu pesawat, sampai seluruh indera keselamatan penumpang & lainnya sudah ready & syarat siap terbang. Persiapan ini sudah tentu masuk pada syarat penting berdasarkan masing-masing airline dengan beberapa dokumen hitam dan putih yg telah ditandatangani oleh seorang pilot dan pejabat yang berwenang waktu penerbangan akan dimulai.
Ada beberapa dokumen yang harus masuk pada pengecekan ulang oleh seseorang pilot:
#1. Seorang pilot harus menerima informasi cuaca menurut staf penerbangan lainnya pastinya akan menerima briefing berdasarkan pejabat terkait saat ketika keberangkatan. Jika cuaca pada kondisi baik makan pesawat layak terbang, bila nir makan keputusan pesawat buat walk around sebagai alternatif hingga suasana menjadi lebih baik.
#2. Pilot harus meneliti seluruh check list electrical power up pesawat.
#3. Pilot melakukan pre elemenary preflight sehingga mendapatkan warta krusial ketika pesawat akan berangkat.
#4. Memasukan flight plan ke komputer atau CDU preflight.
#5. Pastikan semua tombol yang terdapat di kemudi telah pada loka yg semestinya.
#6. Pilot melakukan taxy and take off breafing.
#7. Sebelum pilot melakukan checklist telah menyiapkan start mesin.
#8. Dan seterusnya.
KOMUNIKASI DENGAN MENARA PENGAWAS ATC.
Pilot harus melakukan komunikasi dengan petugas menara pengawas ATC karena dengan cara ini seseorang pilot mengetahui bahwa pesawat sudah diizinkan take off setelah mendapatkan panduan buat segera masuk ke landasan pacu.
Saat menerbangkan pesawat memang pilot dibantu sang seseorang co-pilot waktu akan melakukan take off tetapi anda menjadi pilot atau kaptennya sudag tentu pasti harus memahami seluruh panel, tombol di kemudi & memastikan seluruh panel tersebut sudah sepatutnya diketahui posisi yang sebenarnya. Semua dokumen resmi penerbangan yg dipersiapkan wajib sinkron menggunakan keadaan yang sebenarnya supaya seluruh dokumen penting ini sudah termasuk SOP internal dan eksternal terkait. Hal yg sangat penting adalah kesehatan pilot wajib prima tidak ngantuk & lelah & akan memberikan ketenangan bepergian dan agar selamat selama bepergian nanti.
Baca jua:
Profesi Pekerjaan Pilot Pesawat Komersial Sipil: Gaji Besar Hak Dan Tanggung Jawab Besar Untuk Sebuah Karir Cemerlang
Gabung dalam percakapan